Puasa sunah Senin Kamis dapat dilakukan sepanjang bulan Rajab, baik di awal, pertengahan, maupun akhir bulan. Puasa Senin Kamis menjadi amalan yang sangat dianjurkan, juga menjadi sarana penyucian diri.
Bacaan niat puasa Senin Kamis penting untuk diucapkan sebelum waktu Subuh. Niat dapat dilafalkan dengan lisan atau dalam hati, dengan tujuan agar puasa menjadi sah dan diterima oleh Allah SWT. Berikut adalah bacaan niat puasa Senin Kamis :
Niat Puasa Senin:
“نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ ٱلِاثْنَيْنِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى”
Latin: “Nawaitu shauma yaumal itsnaini sunnatan lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah pada hari Senin karena Allah Ta’ala.”
Niat Puasa Kamis:
“نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ ٱلْخَمِيسِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى”
Latin: “Nawaitu shauma yaumal khomiisi sunnatan lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Aku berniat puasa sunnah pada hari Kamis karena Allah Ta’ala.”
Puasa Senin Kamis di bulan Rajab juga memiliki keutamaan yang sangat besar bagi yang menjalaninya. Hadist Bukhari dan Muslim menyebutkan, “Di surga ada sungai bernama Rajab, warnanya lebih putih dari susu dan lebih manis dari madu. Barangsiapa berpuasa satu hari di bulan Rajab, akan diberi minum dari sungai itu.”
Puasa bulan Rajab selain memperoleh pahala besar, juga membersihkan dosa-dosa kecil yang ada. Banyak ulama menganjurkan memperbanyak istighfar dan sedekah agar pahala semakin melimpah.
Bulan Rajab adalah kesempatan berpuasa dan memperbaiki diri secara rohani. Menjalankan puasa dengan ketulusan dan kesadaran menjadikan ibadah lebih bermakna dan memberi manfaat besar.
sumber: rri.co.id