8 Perbedaan Haji dan Umrah yang Muslim Ketahui

8 Perbedaan Haji dan Umrah yang Muslim Ketahui

Haji dan umrah adalah ibadah yang dilaksanakan di Tanah Suci. Meski serupa, keduanya memiliki sejumlah perbedaan.

Mengutip buku Panduan Haji & Umrah untuk Wanita oleh Waway Qodratulloh, dari segi bahasa haji berasal dari bahasa Arab yang maknanya al qashdu ila kulli syai. Makna dari kata tersebut adalah menuju sesuatu. Secara syariat, haji diartikan sebagai proses beribadah kepada Allah SWT dengan melaksanakan tata cara ibadah haji sesuai petunjuk Nabi Muhammad SAW.

Sementara itu, umrah berasal dari kata al jiarah yang artinya berkunjung. Sebagian ulama menyebut umrah sebagai haji yang kecil.

Lantas, apa yang membedakan haji dan umrah?

Perbedaan Haji dan Umrah

Menurut buku Ensiklopedia Fikih Indonesia: Haji & Umrah susunan Ahmad Sarwat, berikut sejumlah perbedaan antara haji dan umrah.

1. Kunjungan ke Armuzna

Ibadah haji melibatkan banyak tempat selain Kakbah, seperti tempat lain di luar kota Makkah yaitu Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna). Ketiga tempat tersebut berada di luar kota yang jaraknya 5-25 km dari Makkah.

Di sana, umat Islam harus menginap atau biasa disebut mabit. Mereka harus melakukan aktivitas di tengah padang pasir.

Lain halnya dengan umrah yang hanya melibatkan Kakbah dan tempat Sa’i. Secara teknis, tempat tersebut terletak di dalam Masjidil Haram, Kota Makkah.

2. Waktu Pelaksanaan

Umrah dapat dikerjakan kapan pun tanpa ketentuan waktu. Berbeda dengan haji yang terikat waktu yaitu setahun sekali.

Ibadah haji harus dikerjakan pada 9 Zulhijjah, yaitu saat wukuf di Arafah. Karenanya, tidak mungkin umat Islam mengerjakan ibadah haji berkali-kali dalam setahun.

Sebaliknya dengan umrah yang dapat dilakukan berkali-kali. Bisa dikerjakan 7 hari dalam seminggu, 30 hari dalam sebulan, dan 365 hari dalam setahun.

3. Hukum

Perbedaan antara haji dan umrah lainnya adalah hukum. Haji hukumnya wajib bagi muslim yang mampu dan tergolong sebagai rukun Islam.

Lain halnya dengan umrah. Menurut mazhab Hanafi dan Maliki, umrah hukumnya sunah. Sementara ulama mazhab Syafi’iyyah dan Hanabilah mengatakan umrah hukumnya wajib sekali seumur hidup.

Namun jika dilihat dari segi teknis, semua orang yang menunaikan haji otomatis telah mengerjakan ibadah umrah. Sebab pada dasarnya, haji adalah ibadah umrah dengan tambahan ritual lainnya.

Baca Juga: Apa Itu Haji Ifrad Dan Tata Cara Pengerjaannya

4. Durasi

Durasi haji dan umrah berbeda. Ibadah haji cukup memakan waktu, berbeda dengan umrah yang bisa dilaksanakan dalam hitungan jam.

5. Persiapan Stamina dan Fisik

Ibadah haji membutuhkan persiapan stamina dan fisik yang besar. Jemaah harus dalam kondisi yang prima agar dapat menunaikan haji dengan lancar tanpa halangan.

Terlebih, pada pelaksanaan haji sering terjadi dorong-dorongan. Tentu hal ini tidak terjadi pada saat umrah.

Ketika umrah, tidak ada tumpukan massa dan pergerakan jemaah dari satu tempat ke tempat yang lainnya tidak padat seperti haji.

6. Penyembelihan Hewan Qurban

Mengutip buku Menuju Umrah dan Haji Mabrur susunan H Syaiful Alim, jemaah haji yang melakukan haji qiran wajib hukumnya untuk berkurban. Qiran sendiri adalah muslim yang berihram untuk umrah sekaligus haji. Sementara itu, kurban tidak diwajibkan bagi jemaah umrah.

7. Penyelenggara

Ibadah haji diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag RI) melalui Direktorat Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah (Ditjen PHU). Adapun, haji ONH Plus dan furoda diselenggarakan oleh Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).

Tentu berbeda dengan umrah. Muslim yang ingin umrah dapat memilih agen travel terpercaya yang telah mengantongi izin sebagai Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU).

8. Rukun

Rukun haji dan umrah berbeda. Rukun sendiri menjadi hal penting dalam ibadah karena jika ada yang tidak terpenuhi maka ibadahnya tidak sah.

Rukun haji terdiri atas ihram, wukuf di Arafah, thawaf, sa’i antara bukit Shafa Marwah, mencukur rambut dan tertib rukun. Berbeda dengan rukun umrah yang lebih sedikit.

Rukun umrah mencakup ihram, thawaf, sa’i antara Shafa Marwah, mencukur rambut, dan tertib rukun.

Itulah sejumlah perbedaan haji dan umrah. Semoga bermanfaat.

sumber: detik.com

Artikel Lainnya

Send Us A Message